Tips Bagaimana Memulai Bisnis Catering Jakarta Skala Kecil

, ,

Jika Anda suka memasak dan ingin memulai sebuah bisnis di Jakarta, lalu berpikir menggabungkan kedua hal tersebut, Anda bisa memulainya dengan membuka sebuah usaha Catering Jakarta skala kecil.

Jasa Catering Jakarta tidak selalu berarti menyediakan makan siang untuk 300 orang untuk acara kantor/perusahaan, atau prasmanan untuk 500 tamu pada pesta resepsi pernikahan.

Coba mulai dengan melayani pesanan catering dalam jumlah kecil. Misalnya dengan melayani catering kantor untuk 50 orang, acara pesta ulang tahun untuk 80 orang, atau kopi/teh dan makanan ringan untuk acara pertemuan perusahaan.

Setelah bisnis Catering Jakarta Anda berjalan untuk sementara waktu, kemudian putuskan untuk tetap melayani pesanan catering dengan jumlah kecil atau berkembang melayani pesanan catering dalam jumlah besar.

Langkah 1. Tuliskan apa saja yang Anda harus persiapkan untuk memulai usaha Catering Jakarta tersebut.

Persediaan/perlengkapan apa yang Anda miliki dan peralatan catering apa saja yang harus Anda beli.

Misalnya, piring dan peralatan memasak Anda saat ini mungkin tidak memiliki kapasitas yang cukup untuk melayani pesanan catering dalam jumlah besar atau Anda mungkin harus membeli mesin pembeku yang cukup besar dan terpisah.

Anda juga harus menyiapkan peralatan untuk mengangkut makanan, menyajikan hidangan, lemari pendingin dan memikirkan cara untuk menjaga makanan tetap dalam kondisi baik/hangat.

Langkah 2. Menemukan pangsa pasar yang tepat dan banyak dicari, atau Anda merasa dapat unggul di pangsa pasar tersebut.

Sebagai jasa Catering Jakarta skala kecil, Anda mungkin tidak memiliki kemampuan untuk memenuhi permintaan catering pernikahan untuk lebih dari 500 tamu, tapi sementara Anda bisa mencoba melayani pesta ulang tahun, acara pertunangan atau acara keluarga dalam jumlah terbatas.

Langkah 3. Menentukan menu catering untuk ditawarkan kepada calon pelanggan/konsumen.

Telitilah apa yang ditawarkan oleh pesaing Anda.

Periksa dan lihat perusahaan lokal mana saja yang juga menawarkan jasa Catering Jakarta.

Tentukan menu berdasar pada spesialisasi Anda dan pangsa pasar mana yang Anda ingin sasar.

Sehingga harga yang Anda tawarkan tetap kompetitif tetapi tetap memberikan keuntungan.

Harga dapat ditentukan dari tantangan dan lokasi di mana Anda tinggal, waktu yang dibutuhkan untuk mempersiapkan hidangan, serta biaya bahan dan rencana besaran keuntungan yang Anda ingin capai.

Langkah 4. Cari vendor.

Jasa catering lebih dari sekedar urusan memasak dan menyediakan makanan. Seringkali layanan Catering Jakarta diharapkan dapat menyediakan peralatan dalam jumlah banyak, bahkan meja dan kursi di beberapa events-- serta jenis makanan tertentu.

Cobalah teliti pemasok/supplier bahan masakan, sayuran dan buah-buahan lokal di sekitar Anda dan tempat sewa alat catering terdekat yang mampu menyediakan peralatan yang Anda butuhkan di daerah sekitar Anda untuk saling bekerjasama.

Langkah 5. Mengembangkan rencana bisnis yang mencakup investasi tambahan yang Anda butuhkan untuk memulai dan meningkatkan pendapatan.

Langkah 6. Mendapatkan izin yang diperlukan.

Anda akan memerlukan izin usaha dari pemerintah daerah di mana Anda tinggal.

Dinas kesehatan setempat akan memeriksa dapur Anda untuk memastikan keselamatan kerja dan untuk melihat apakah dapur Anda telah memenuhi standard kesehatan.

Namun, banyak dapur catering rumahan tidak memerlukannya.

Sebuah lisensi makanan, seperti sertifikat kelayakan makanan dan sertifikat halal, kemungkinan besar akan diperlukan.

Komunitas Catering Jakarta atau asosiasi jasa kuliner lokal dapat membantu Anda mencari tahu lisensi apa saja yang mungkin Anda perlukan.

Langkah 7. Mengembangkan program pemasaran untuk menjangkau klien potensial Anda.

Buatlah kartu nama dan brosur. Kemudian buatlah beberapa hidangan Anda dan mengambil foto untuk brosur dan website Anda.

Meskipun awalnya Anda berencana mengembangkan bisnis Catering Jakarta skala kecil, namun, sadarilah bahwa kini semakin banyak orang menggunakan internet untuk melakukan perbandingan ketika mencari jasa Catering Jakarta.

Sebuah lembaga survey terkemuka mengatakan bahwa 74 persen hingga 80 persen dari orang antara usia 29 hingga 69 tahun menggunakan internet untuk mencari Catering Jakarta yang dibutuhkan.

Jika Anda tidak memiliki website atau blog, percayalah, calon konsumen potensial tidak akan menemukan bisnis Catering Jakarta Anda.

Tips Profesional:

Selalu berpakaian secara profesional dan jangan menggunakan pakaian yang penuh dengan noda makanan.

Saat Anda bekerja, usahakan selalu membawa baju ekstra atau apron.

Cobalah fokus menawarkan menu makanan terbatas yang luar biasa daripada menawarkan banyak pilihan masakan.

Namun jika ada pelanggan yang memiliki permintaan khusus, cobalah untuk menghormati permintaan itu.

Peringatan

Panggillah agen asuransi Anda. Karena Anda akan menggunakan rumah Anda sebagai tempat usaha dan mobil Anda untuk bisnis, asuransi Anda mungkin berubah.

Periksa untuk melihat apakah Anda perlu cakupan kewajiban untuk kecelakaan dan jika seseorang jatuh sakit, atau berpikir mereka jatuh sakit karena makanan Anda.

Edit This